drewsloth054374

SariAgri? - Sampah makanan menjadi isu bagi banyak negara. Baru-baru ini seorang pengguna Facebook mengunggah kue kering Lebaran yang dibuang di dekat sebuah jalan raya.Peristiwa itu diketahui pengguna Facebook Ahmad Fahmi pada Minggu (16/5). Kala itu Fahmi sedang bersepeda di Kampung Baharu Dengkil, Putrajaya, Malaysia. Dia menyebut kue Lebaran itu menggunung.“Kalau tak habis jangan lah mubazir, sedekahkan ke tetangga, jangan tunggu sampai kedaluarsa,” tulis Ahmad.Menurut pengakuannya, kue Lebaran itu sudah kedaluarsa sejak (18/12).Tetapi, siapa yang membuang ribuan toples kue kering Lebaran itu?Dilaporkan World of Buzz, sejak kasus itu viral warganet mempertanyakan organisasi dan hotel yang menjual dan mempromosikan kue Lebaran itu.Ribuan kue kering Lebaran dibuang karena kedaluarsa. (Foto: Facebook Ahmad Fahmi)Yayasan Pendidikan Malaysia dan Orked Penyayang menjelaskan situasi yang terjadi. Dalam video klarifikasi yang diunggah ke Facebook, dua organisasi itu menjual kue kering Lebaran itu ke sebuah hotel untuk penggalangan dana pada Idul Fitri 2020.Dua organisasi itu mengatakan bahwa mereka tidak pernah menyimpan kue Lebaran.“Kita tak pernah menyebut berapa kontainer kue Lebaran dan berapa banyak stiker yang diproduksi,” kata perwakilan Yayasan Pendidikan Malaysia.Yayasan Pendidikan Malaysia mengatakan banyak remaja dari keluarga menengah bawah yang mengikuti acara mereka. Menurut mereka, tidak mungkin membuang kue Lebaran itu karena pasti akan memberikannya ke para remaja itu.Hotel Tenera juga membantah telah membuang ribuan kue Lebaran itu.Untuk memastikan, Yayasan Pendidikan Malaysia membuat laporan ke polisi untuk menginvestigasi. http://spanottica.it/forums/users/parentduck97/ Usai dilaporkan ke polisi, ribuan kue Lebaran yang dibuang itu telah dibersihkan.Video terkait: